Cek di sini

Kamis, 26 Mei 2016

[Puisi] Nir-


Terkadang, rasa-rasaku bukan manusia.
Barangkali sesekali hewan buas, yang tak mengaum. Bukan tak mampu, hanya saja tak jemawa, tanpa taring berbesi.

Kecut, tak ingin dipecut.
Hingga hanya sanggup terpaku, tanpa hati berbaja.

Tanpa, tanpa.

Apalah, tak seorang manusia sudi kujadikan karib. Bisa jadi sebab aku buas, sesekali, manusia, sesekali?
Bilamanakah kuperoleh kembali aumanku tatkala aku mewujud membuas?
Lalu, bilamanakah kuperoleh kembali hatiku tatkala aku mewujud manusia?
Adakah diri 'kan memberi?

Nir-, Nir-.
Sebab aku hanya Nir-.


26-05-2016